Mini Data Center untuk Perusahaan Indonesia

Mini Data Center adalah data center berukuran yang lebih kecil dengan sistem keamanan modular dan kompak yang dirancang khusus untuk perusahaan kecil dan menengah atau untuk aplikasi desentralisasi yang biasanya pada perusahaan besar sistem ini digunakan untuk di cabang agar tidak membebani kinerja server dan jaringan di pusat data center perusahan.

Mini data center juga disebut sebagai Micro Data Center (MDC) ataupun sebagai "Green Data Center" ini juga dapat berbentuk seperti container pengangkut barang namun tidak sebesar container 40 feet. Biasanya 1 mini data center berisi maksimum 10 server dengan kemampuan maksimum untuk 10 Virtuam Machine (VM) dalam sebuah rack server 19 inch.

Seperti data center container, mini data center juga memiliki sistem keamanan sendiri, sistem pendingin, cadangan sumber daya listrik seperti UPS untuk Server berkapasitas memadai, serta proteksi dan pencegahan kebakaran dengan alat pendeteksi hot spot dan smoke detektor.

Arsitektur Mini Data  Center untuk Perusahaan Kecil dan Menengah

Prinsip Mini Data Center ini adalah menggunakan block modular yang mendukung efesiensi kebutuhan luas ruangan, dan tetap memiliki kemampuan untuk tetap dapat diandalkan sebagai pendukung aktivitas operasional IT.

Berikut 7 dasar dalam membangun mini data center:

1. Sistem kabinet atau Rack server dirancang khusus untuk mendukung High Density artinya dapat memuat seluruh perangkat khusus untuk mini data center seperti blade server, UPS kecil berkemampuan besar, dan sebagainya.
2. Meteran Power Distribution Unit (PDU Meter) berada di posisi yang lebih tinggi pada rak server / enclosure.
3. Memiliki pengatur dan pemantauan suhu udara
4. Dilengkapi dengan monitoring software terpusat untuk pengelolaan dan perubahan yang dapat dilakukan dari mana saja secara real-time.
5. Sistem pendingin yang ramping, efisien dan mencukupi diatas rata-rata kebutuhan
6. Sumber daya modular yang dapat mendukung kapasitas 25kW sampai 500kW
7. Serba plug n play dan dapat di kembangkan untuk kapasitas lebih besar dalam arti serba kompatibel dengan perangkat di data center pada umumnya.

Instalasi mini data center terbilang cukup cepat, hanya kurang dari 1 hari sudah dapat siap digunakan. Pada umumnya para penyedia data center tier 3 di Indonesia sudah menggunakan sebagian teknologi modular high density untuk fasilitas data center mereka.